Sakit rasanya ketika kau melihatku dengan sebelah
mata
Menyamakan aku dengan yang lain
Aku dan kamu tidak lah sama, meski fisik kita
terlihat sama
Kau yang mengajarkan ku semua yang belum ku ketahui
Tapi mengapa kau bicara seakan aku ini bayang mu
Memang tak seberapa, namun hati ini terasa sakit
Disaat ku percaya pada mu kau seperti itu pada ku
Lidah ini memang sudah seperti pedang, dapat menusuk
dan mematikan seseorang
Walau semua itu tak
disengaja
Kau tahu aku tak pernah
berfikir akan ada di jalan ini
Sadar tak sadar kau, aku
dan Tuhan lah yang membawa ku pada jalan ini
Jalan yang kan membawa
ku pada hidup yang lebih baik
Dimana kita saling
membagi pengalaman disaat kita tidak mengetahuinya
Tapi mengapa, mengapa
aku selalu kau anggap bayang mu
Orang lain pun begitu,
aku adalah aku
Dengan segala
kekurangan dan kelebihan ku
Yang mencoba keluar
dari bayang mu, karena ini lah aku
Aku tak perduli dengan tatapan mu tentang diri ini
Karena yang ku tahu aku berjalan di jalan yang
seharusnya
Jalan yang tak sama dengan mu namun memiliki arti
dan tujuan yang sama
Untuk membahagiakan mereka yang pernah dan
membahagiakan aku sebagai aku
Karena aku bisa dan ini lah aku dengan segala
kekurangan juga kelebihan yang dapat ku banggakan serta ku andalkan sebaik
mungkin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar