Sabtu, 08 September 2012

Karena ini aku


Ini adalah hidup ku, dimana aku mencintai dan menyayangi
Aku bisa bernafas sesuka ku,
Aku berjalan ke tempat terindah, dimana ada kehangatan sinar mentari
Saling mengasihi, tanpa ada perasaan iri
Saling mencinta tanpa ada seleksi hidup

Ini adalah hidup ku, yang selalu mengerti dan mendengar
Aku bisa merasakan nyanyian merdu suara alam
Aku bisa melihat indahnya dunia, dimana aku bisa mengerti dengan semua kekurangannya
Saling menggenggam tanpa harus memikirkan kekhawatiran yg ada
Saling bersandar tanpa melihat dengan siapa yang ada disana

Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa mencintai
Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa dicintai
Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa memiliki dunia ini
Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa bahagia
Karena ini lah aku

Ini adalah hidup ku, dimana ku bebas meluapkan kebahagian ku
Aku bisa bermain sesuka hati
Saling menyapa, saling memberi, saling mendukung
Ini adalah hidup ku, yang hanya aku yang paling mengerti mau ku
Tanpa menghilangkannya, aku melangkah

Begitu banyak yang terjadi di dunia ini
Tanpa ku sadari begitu indahnya, dimana kupu-kupu bisa terbang bebas
Bunga-bunga dengan bebas bermekaran, melepaskan harum mewanginya
Tak ada gesekan yang begitu berarti

Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa memahami
Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa melihat
Tak perlu menjadi orang lain untu bisa tersenyum
Tak perlu menjadi orang lain untuk bisa mendengar
Karena ini adalah aku, yang kau cinta
Sebuah kehidupan yang sangat berharga melibihi intan permata
Yang tak boleh disia-siakan, karena ini adalah hidup ku yang indah
Pernahkah terpikirkan tinggi awan diatas kepala mu
Pernahkah terpikirkan luasnya samudra ini
Pernahkah terpikirkan panjang pelangi di pagi hari
Pernahkah merasakan sejuk embun pagi hari

Tak ada yang harus dilalui tanpa melihatnya
Sebuah kesetiaan yang begitu besar
Namun aku tak kuasa, tergiur oleh rayuannya
Menghianati kesetiaannya

Perlahan ku menjahu darinya, pergi meninggalkannya
Tanpa ada beban berarti dalam hati ini
Bahagia tanpanya, menata masa depan tak pasti
Dan ketika ku mulai kecewa dengannya, kau hadir dengan sejuta cerita

Pernahkah terpikirkan ku sangat membutuhkan mu
Pernahkah terpikirkan rindu yang ada dalam jiwa ini
Pernahkah terpikirkan satu kata pelipur lara
Dimana aku bisa bertahan,

Hidup ini hanya untuk mu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar